Lampung Tengah//pantau-terkini.com -Diduga akibat kurangnya lahan parkir di RSIA puri adhya paramita yang berada di bandar jaya menyebabkan kemacetan dan mempersempit jalan yang ada akibat bahu jalan digunakan oleh pengunjung atau keluarga pasien yang berobat yang menggunakan roda empat,organisasi masyarakat Manggala Garuda Putih (ormas MGP) Lampung Tengah (Lamteng) soroti terkait parkir di bahu jalan untuk roda empat yang di duga di lakukan oleh rumah sakit ibu anak tersebut.
Seperti yang di sampaikan R.Setiawan S.H anggota ormas MGP kepada media ini, menurut kami selaku organisasi dan masyarakat dengan adanya parkir yang berada di sepanjang bahu jalan di depan RSIA puri adhya paramita yang diduga akibat kurang nya lahan parkir akan menggangu masyarakat dan pengguna jalan bahkan saat kami masyarakat atau pengguna jalan saat melewati jalan tersebut timbul kemacetan.
“Ya menurut kami selaku organisasi dan masyarakat,itu parkir para pengunjung atau keluarga pasien RSIA yang di lakukan sepanjang jalan depan RSIA puri adhya paramita sebab itu dapat menyebabkan kemacetan dan sulit nya orang yang berlalu lalang,mungkin karna kurang nya lahan parkir jadi mereka ya terpaksa parkir di bahu jalan”,ujarnya R. Setiawan S.H, anggota ormas MGP Lamteng di sekertariat. Selasa, 22 April 2025.
Selain itu,harus nya pihak RSIA wajib mengadakan tempat lahan parkir sesuai aturan yang ada jangan mengarah kan pengunjung atau keluarga pasien parkir di bahu jalan,itu menurut dugaan tidak sesuai dengan aturan meski jalan tersebut bukan jalan utama.
“Harus nya menurut kami kan ada aturan keputusan Menteri perhubungan,permen PU dan perbub lampung tengah yang mengatur tentang parkir RS,ko malah pengunjung atau keluarga pasien parkir di bahu jalan, menurut dugaan kami itu melanggar aturan meski bukan jalan utama”,lanjutnya.
Kami organisasi masyarakat Manggala Garuda Putih (MGP) Lampung Tengah dengan waktu dekat ini akan mengirimkan surat audensi untuk mengklarifikasi dengan RSIA tersebut terkait dugaan parkir di bahu jalan untuk roda empat dan terkait kurangnya tempat lahan parkit selain itu ormas MGP akan berkordinasi dengan pemerintah daerah Lampung Tengah dan apabila menurut dugaan kami bener menyalahi aturan yang ada agar segera di tindak.
“Ya dalam waktu dekat ini kami ormas MGP Lamteng akan mengirimkan surat audensi atau surat klarifikasi untuk mempertanyakan terkait parkir apakah memiliki izin atau parkir liar dan terkait dugaan kurangnya tempat lahan parkir di RSIA puri adhya paramita selain itu juga kami akan berkoordinasi dengan pemerintah Lampung Tengah”ucap Setiawan.
Kami juga berharap kedepannya agar RSIA tersebut menyiapkan lahan parkir yang cukup dan apabila memang masih belum dapat menyediakan parkir kami akan menindak lanjuti dan melaporkan dugaan parkir yang di lakukan oleh RSIA kepada pihak pihak terkait dan apabila benar menyalah aturan agar segera di tindak,tutupnya.
Selanjutnya,Tim media ini coba mendatangi rsia di bagian pendaftaran untuk memberikan hak jawab,lalu tim media di arahkan bertemu atau konfirmasi kebidangnya lalu tim media di berikan kartu nama,setelah itu tim media coba komunikasi di no 0851628****6 melalui pesan aplikasi whatsapp mencoba ingin bertemu atau konfirmasi terkait yang menjadi sorotan ormas mgp,namun pihak rsia belum dapat di temui dan akan mengarahkan ke yang bersangkutan,ucapnya di pesan tersebut,02 mei 2025.
(Red)